1.
Teknik
Informatika
· Rekayasa
Perangkat Lunak
· Sistem
Cerdas
· Net
Centric Computing
2.
Sistem
Informasi
· E-Business
· Sistem
Pendukung Keputusan
· Perencanaan
& Pengembangan SI
Peluang Kerja Lulusan Sistem
Informasi adalah :
*
Sistem Analis pada proyek pengembangan Sistem Informasi,
*
Manajer pada Departemen Teknologi Informasi suatu instansi,
*
Manajer pada proyek Pengembangan Sistem,
*
Administrator Database,
*
Senior Programmer,
*
Wirausahawan bidang Teknologi Informasi,
*
Sebagai Administrator Sistem dan Web,
*
Sebagai Konsultan Desain,
*
Sebagai Analisis Bahasa Pemrograman,
*
Sebagai Tenaga Ahli Desain Grafis,
*
Database dan e-Business : membuat database dan yang berhubungan dengan bisnis,
*
Programmer Analyst : sama seperti dengan sistem analis namun lebih spesifik
dengan program,
*
System Support,
*
System Information Consultant : konsultan sistem informasi, kooperasi yang
bergerak dibidang jasa berhubungan dengan sistem informasi,
*
Web Developer : pembangun web lebih spesifik dengan database dan ruang
lingkupnnya,
*
Enterpreneur in IT Business : membuat usaha tentang IT
*
IS Auditor dan auditor sistem informasi
*
IS Project Manager. : memanajeri sebuah projek yang berhubungan dengan sistem
infomasi
dan
lainnya.
Bagi
lulusan Sistem Informasi yang ingin bekerja di Industri, profesi utama dari
lulusan bidang Sistem Informasi adalah sbb:
Ø Business
Process Analyst. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam memahami
kebutuhan bisnis dari organisasi dan menterjemahkannya dalam spesifikasi
solusi. Business analyst harus mencari issue-issue penting organisasi, mencari
kekuatan dan kelemahan organisasi dan saran perbaikannya, mereview dan
memperbaiki requirement, spesifikasi serta proses bisnis terkait solusi yang diusulkan,
dsb. Profesi ini membutuhkan pengetahuan di bidang manajemen informasi dan
data, analisa dan perancangan sistem, manajemen proyek teknologi informasi,
pengembangan aplikasi, serta interaksi manusia-komputer.
Ø Application
Developer. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam pengembangan aplikasi
Sistem Informasi. Beberapa perusahaan memiliki divisi teknologi informasi yang
kuat, dan mereka membutuhkan banyak pegawai yang memiliki kualifikasi dalam
pengembangan aplikasi. Selain itu, posisi ini juga banyak dibutuhkan oleh
software house. Trend ke depan adalah organisasi bisnis lebih fokus ke kegiatan
core-nya, dan kegiatan teknologi informasi dijadikan sebagai kegiatan penunjang
dan dioutsource ke perusahaan lain sehingga peluang kerja sebagai application
developer sangat terbuka lebar.
Ø Database
Administrator. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam pengelolaan
database yang dimiliki oleh organisasi, mulai dari pada saat proses
implementasi database, monitoring kinerja database sampai dengan proses backup
dan recovery apabila system mengalami gangguan. Profesional di bidang ini juga
harus mengerti masalah infrastruktur mengingat database harus berjalan di atas
satu infrastruktur yang sudah dimiliki organisasi. Profesi ini merupakan salah
satu profesi yang penting mengingat semua data organisasi untuk kegiatan proses
bisnisnya tersimpan dalam database ini. Nilai jual akan semakin tinggi terutama
untuk mereka yang memiliki penguasaan dan sertifikasi Database yang bersifat
mayor seperti Oracle, Microsoft SQL Server, dll.
Ø Database
Analyst. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam melakukan perancangan
database. Profesi ini berfungsi untuk menjamin bahwa rancangan database yang
dibuat sudah memenuhi dan sesuai dengan kebutuhan organisasi. Selain itu,
mereka juga bertanggung jawab dalam memberikan solusi-solusi terkait dengan
pemilihan produk database yang sesuai dengan organisasi, termasuk bagaimana
melakukan optimasi dalam pencarian informasi.
Ø E-Business
Analyst. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam menganalisa dan
merancang proses bisnis organisasi secara elektronis dalam rangka peningkatan
kualitas layanan dan peningkatan efisiensi. Profesi ini membutuhkan banyak
pengetahuan dalam bidang arsitektur enterprise, strategi, manajemen dan akuisisi
Sistem Informasi, serta manajemen proyek Teknologi Informasi.
Ø ERP
Specialist. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam penyesuaian paket
software ERP terhadap proses bisnis organisasi. Sebuah software ERP yang sudah
dibeli belum tentu sesuai denagn proses bisnis yang berlaku. Perlu beberapa
penyesuaian dan modifikasi dan konfigurasi dari paket ERP tersebut agar bisa
sesuai dengan proses bisnis organisasi. Profesi ini banyak membutuhkan
pengetahuan di bidang proses bisnis umum organisasi (SDM, Pemasaran, Logistik,
Accounting dan Financial) serta arsitektur enterprise.
Ø IS/IT
Auditor. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam melakukan audit
terhadap proses teknologi informasi dan sistem informasi organisasi. Profesi
ini memastikan bahwa proses-proses TI dan SI organisasi sudah mampu dalam
mengamankan sumber daya TI, memelihara kebenaran data, dan mampu menuju tujuan
perusahaan secara efektif. Audit SI memberikan evaluasi yang bersifat
independen atas kebijakan, prosedur, standar, pengukuran, dan praktik untuk
menjaga/mencegah informasi elektronik dari kehilangan, kerusakan, penelusuran
yang tidak disengaja, dsb. Profesi ini saat ini menjadi salah satu profesi yang
menarik mengingat saat ini SI dan TI menjadi salah satu elemen penting organisasi
dan profesi ini masih terbilang cukup baru di Indonesia.
Ø IT
Architect. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam merancang arsitektur
teknologi informasi organisasi. Perancangan ini meliputi perancangan arsitektur
aplikasi, data serta infrastruktur dan tentunya harus selaras dengan arsitektur
bisnis organisasi. Profesi ini akan bekerja dengan menggunakan berbagai standar
yang sudah dibuat, mulai dari kerangka TOGAF, EAP, dsb. Posisi ini merupakan
posisi yang strategis, mengingat ke mana arah organisasi dan pengelolaan
teknologi informasi akan bergantung dari hasil rancangan mereka.
Ø IT
Asset Officer. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam pengelolaan aset
teknologi informasi. Aset teknologi informasi yang dimiliki oleh organisasi
akan terus berkembang seiring dengan berkembangnya organisasi. Agar aset
tersebut bisa dikelola dengan baik, dibutuhkan bantuan dari seorang IT Asset
Officer. Profesi ini banyak membutuhkan kemampuan dalam hal infrastruktur dan
audit serta kontrol teknologi informasi.
Ø IT
Consultant. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam memberikan
konsultasi kepada organisasi terkait solusi-solusi TI. Profesi ini menuntu
kemampuan yang komprehensif dalam bidang Sistem Informasi/Teknik Informatika
mengingat beragamnya masalah teknologi informasi yang dihadapi oleh organisasi.
IT consultant harus memberikan solusi yang terbaik dengan mempertimbangkan
berbagai faktor seperti kemampuan keuangan organisasi. Profesi ini banyak
membutuhkan kemampuan di bidang arsitektur enterprise, strategi, manajemen dan
akuisisi SI, manajemen data dan informasi, manajemen proyek, manajemen bisnis
proses serta manajemen keamanan dan resiko teknologi informasi.
Ø IT
Operation Officer. Profesi ini bertanggung jawab dalam memastikan
operasi-operasi teknologi informasi berjalan tanpa adanya hambatan. Profesi ini
bertanggung jawab dalam mengelola keamanan dan resiko teknologi informasi.
Keamanan teknologi informasi bukan hanya dilakukan di level jaringan dan
aplikasi (misalnya melalui otentikasi), tetapi juga diatur melalui kebijakan
dan prosedur pengamanan data dan fisik infrastruktur (misalnya siapa diberikan
akses level apa). Resiko-resiko teknologi informasi juga perlu dikelola,
misalnya resiko dari bencana, agar bisnis tetap bisa berjalan meskipun terjadi
gangguan terjadi dalam sistem. Profesi ini membutuhkan banyak pengetahuan di
bidang infrastruktur, manajemen informasi dan data, serta manajamen keamanan
dan resiko teknologi informasi.
Ø Network
Administrator. Profesi ini bertanggung jawab dalam pengelolaan jaringan
teknologi informasi organisasi, termasuk LAN dan WAN. Network administrator
yang bertugas untuk memastikan bahwa jaringan berjalan dengan baik, melakukan
pengamanan jaringan, melakukan trouble shooting bila ada kerusakan, dan
melakukan monitoring terhadap kinerja dari jaringan dalam memenuhi Service
Level Agreement yang sudah ditetapkan. Profesi ini membutuhkan kemampuan di
bidang infrastruktur teknologi informasi maupun manajemen keamanan dan resiko
teknologi informasi.
Ø Project
Leader. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam memimpin pengelolaan
proyek teknologi informasi. Project leader harus memahami karakteristik proyek
yang dipimpinnya agar proyek tersebut bisa selesai tepat waktu dan mencapai
tujuan yang diinginkan. Profesi ini harus menguasai beberapa bidang antara
lain: arsitektur enterprise, strategi, manajemen dan akuisisi Sistem Informasi,
analisis dan perancangan sistem serta manajemen proyek teknologi informasi.
Ø Web
Content Specialist. Merupakan profesi yang bertanggung jawab dalam
mengembangkan dan mengelola isi dari sebuah web. Profesi ini membutuhkan
pengetahuan terkait analisis dan perancangan sistem, manajemen proyek teknologi
informasi, pengembangan aplikasi, perancangan interface, serta pencarian
informasi.
Lulusan
di bidang Sistem Informasi juga harus mampu melaksanakan penelitian, menyusun
laporan penelitian secara ilmiah dan berprikir secara kritis, analitis dan integral dalam mencari solusi sebuah
permasalahan penelitian. Kemampuan penelitian ini diharapkan bisa menjadi bekal
untuk mereka yang ingin bekerja di bidang penelitian dan pendidikan maupun bagi
mereka yang ingin melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
Peluang Kerja Lulusan Teknik
Informatika adalah :
Beberapa
prospek profesi yang terkait langsung dengan informatika adalah :
Ø Software
Engineer – Berperan dalam pengembangan perangkat lunak untuk berbagai
keperluan. Misalnya perangkat lunak untuk pendidikan, telekomunikasi, bisnis,
hiburan dan lain-lain, termasuk perangkat lunak untuk model dan simulasi.
Ø System
Analyst dan System Integrator – Berperan dalam melakukan analisis terhadap
sistem dalam suatu instansi atau perusahaan dan membuat solusi yang integratif
dengan memanfaatkan perangkat lunak.
Ø Konsultan
IT – Berperan dalam perencanaan dan pengevaluasian penerapan IT pada sebuah
organisasi.
Ø Database
Engineer / Database Administrator – Berperan dalam perancangan dan pemeliharaan
basis data (termasuk data warehouse) untuk suatu instansi atau perusahaan.
Ø Web
Engineer / Web Administrator – Bertugas merancang dan membangun website beserta
berbagai layanan dan fasilitas berjalan di atasnya. Ia juga bertugas melakukan
pemeliharaan untuk website tersebut dan mengembangkannya.
Ø Computer
Network / Data Communication Engineer – Bertugas merancang arsitektur jaringan,
serta melakukan perawatan dan
pengelolaan jaringan dalam suatu
instansi atau perusahaan.
Ø Programmer
– Baik sebagai system programmer atau application developer, sarjana informa
tika sangat dibutuhkan di berbagai bidang, misalnya bidang perbankan, teleko
munikasi, industri IT, media, instansi pemerintah, dan lain-lain.
Ø Software
Tester – Terkait dengan ukuran perangkat lunak, sarjana informatika dapat juga
berperan khusus sebagai penguji perangkat lunak yang bertanggung jawab atas
kebenaran fungsi dari sebuah perangkat lunak.
Ø Game
Developer – Dengan berbagai bekal keinformatikaan yang diperolehnya termasuk
computer graphic, human computer interaction, dll, seorang sarjana informatika
juga dapat berperan sebagai pengembang perangkat lunak untuk multimedia game.
Ø Intelligent
System Developer – Dengan berbagai teknik artificial intelligence yang
dipelajarinya, seorang sarjana informatika juga dapat berperan sebagai
pengembang perangkat lunak yang intelejen seperti sistem pakar, image
recognizer, prediction system, data miner, dll
Di
Asia, lima perguruan tinggi dengan jurusan Ilmu Komputer dan Sistem Informasi
terbaik adalah National University of Singapore (NUS), University of Hong Kong,
The Hong Kong University of Science and Technology, The Chinese University of
Hong Kong, dan The University of Tokyo. Sementara itu, di urutan teratas
masing-masing Massachusetts Institute of Technology (MIT) di Amerika Serikat,
Stanford University di AS, University of Oxford di Inggris, Carnegie Mellon
University di AS, dan University of Cambridge di Inggris.
Sumber: http://alfian.masuk.web.id/perbandingan-teknik-informatika-dan-sistem-informasi/#ixzz4MgZVH9Nl
Tidak ada komentar:
Posting Komentar